Iniesta Jam 1 Malam (bag.1) : Sebuah Perpisahan

By Muhammad Anshor - Juni 27, 2021

 

Andres Iniesta
Foto : Getty Image

Minggu, 20 Mei 2018, setelah 22 tahun bersama klub bola Barcelona, Andres Iniesta, melakoni laga terakhirnya. Saat itu Barcelona yang bermain di markasnya Stadion Camp Nou menang 1 – 0 melawan tamunya Real Sociedad. Gol dicetak oleh Philipe Coutinho di menit ke-57.

Sebelum laga yang dihadiri puluhan ribu penonton itu, fans Barcelona membuat mosaik bertuliskan “infinit iniesta” yang berarti "Iniesta Selamanya". Mosaik yang saya maksud di sini adalah deretan orang yang mengangkat atribut tertentu kemudian membentuk pola berupa tulisan.

Iniesta yang bermain sejak awal babak pertama kemudian ditarik keluar menjelang akhir babak kedua. Ia mendapat standing applause dari para penonton. Usai laga ia lalu menyampaikan ucapan perpisahan yang disertai tangisan air mata.

Tiga paragraf di atas terkesan kayak berita olahraga ya? Hehehe. Tapi ini yang ingin saya ceritakan. Jadi usai acara perpisahan yang haru biru itu, Iniesta tidak langsung pulang ke rumah. Ia tetap tinggal di stadion bahkan sampai semua suporter, official tim dan semua pemain lain pulang. Ia memilih berada di lapangan, konon sampai jam 1 pagi.

Saya belum mendapatkan referensi alasan Iniesta melakukan hal tersebut. Karena itu saya memposisikan diri jika saya menjadi Iniesta, saya mungkin akan memilih melakukan hal yang sama.

Kebersamaan selama 22 tahun bukan waktu yang singkat. Perjuangan meraih kemenangan, 25 gelar juara yang diraih, teriakan riuh para suporter, dan kenangan indah lainnya, bukanlah hal yang bisa dilupakan dalam waktu yang singkat.

Ya, saya akan seperti Iniesta. Menikmati momen dalam stadion dengan keheningan. Menutup mata lalu menghirup udara stadion dengan perasaan berat untuk meninggalkan. Walaupun mungkin suatu hari nanti, ia perlahan akan mulai melupakan, tapi malam ini adalah malam istimewa, hanya ada Iniesta dan hamparan rumput yang menjadi saksi bahwa ia telah berjuang memberikan yang terbaik.(*)

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar